Memasukkan mainan anal kaca ke dalam lubang nyaman saya

Ditengah aksi hiruk pikuk itu, aku berhasil mengendap sekilas pada pantulanku pada cermin.Liang sempitku yang pasrah memohon kelegaan, dan aku tahu persis apa yang dibutuhkannya.Kuraih mainan anal kaca kepercayaanku, instrumen silinder yang ramping yang telah melihat aksinya yang adil.Dengan napas panjang, aku mulai memasukkannya ke dalam pantatku yang bersemangat, kaca dingin meluncur di kulitku, mengirimkan getaran kenikmatan ke tulang belakangku.Sensasinya memabukkan, sensasi peregangan yang mendorong batasku, menguji batas lubangku yang ketat.Saat aku terus mendorong hingga memenuhi lubangku, secara bertahap kurasakan pemandangan seluruh kaca yang menonjol dari ujung batang kemaluanku, aku rela mendorong batas-batas tubuhku, dan aku terus terang saja tanpa sadari.Dan aku tak lupa bahwa malam ini hanyalah awal dari dorongan liar, aku tak sadari batas-batas yang tak terhingga.